Cilacap-19-08-2019
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, profesi bidan adalah profesi yang ditekuni hanya oleh orang-orang hebat. Pasalnya, Anies menilai bidan adalah profesi yang berisiko tinggi. ” Bidan paling banyak risikonya, paling banyak potensi terima keluhan dan sangkaan malpraktik. Jadi berat betul jadi bidan itu, hanya orang-orang hebat yang memilih pekerjaan yang berat,” kata Anies dalam acara pengukuhan bidan delima di Aula Gedung BKKBN, Jakarta Timur, Sabtu (3/3/2018). Anies juga menyoroti pekerjaan bidan yang disebutnya sangat menantang. Ia mengatakan bidan harus siap kapanpun panggilan tugas tiba. “Kalau ada yang melahirkan jam 2 pagi ya jam 2 pagi, enggak bisa ‘tolong diatur bu jam 8 ya abis sarapan’, tidak bisa,” katanya.

Meskipun begitu, Anies mengatakan bahwa profesi bidan mempunyai peran yang spesial dalam kehidupan manusia. Sebab, bidan merupakan orang pertama yang menyaksikan muncul dan tumbuhnya sebuah kehidupan. “Bidan ini menjadi pengantar kebahagiaan di saat orang tua mempersiapkan kelahiran anaknya. Di ruang persalinan, yang terjadi adalah proses yang penuh keajaiban,” katanya. Anies juga menyebut bidan bukan sekadar tenaga medis melainkan petugas kemanusiaan. Sebab, Anies menilai bidan tak jarang harus menyampaikan berita buruk kepada orangtua yang menantikan kelahiran sang anak.

selengkapnya bisa dibaca di https://megapolitan.kompas.com/read/2018/03/03/14061571/anies-hanya-orang-orang-hebat-yang-mau-jadi-bidan.