Saat ini persaingan di mahasiswa di dunia kerja semakin ketat. Sehingga untuk meraih kesuksesan, mahasiswa bukan hanya dituntut untuk memiliki IPK tinggi dan lulus dengan tepat waktu, mereka juga diharapkan untuk aktif di berbagai kegiatan di luar kehidupan kuliahnya.
“Pada akhirnya mahasiswa yang sukses itu adalah mereka yang mengikuti banyak kegiatan di luar selain dari kegiatan akademik,” ungkap Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemristekdikti, Intan Ahmad, di Gedung BPPT, belum lama ini.
Karena itulah, dosen dituntut untuk bisa memberikan kegiatan yang bermanfaat bagi mahasiswa bukan hanya di dalam kelas dengan kegiatan perkuliahan. “Jadi semua dosen itu juga perlu berbicara mengenai pentingnya kegiatan di luar perkuliahan. Itu yang kita harapkan,” ujarnya.
Salah satu kegiatan positif yang bisa diikuti mahasiswa semasa kuliah adalah kuliah kerja nyata (KKN). Kegiatan ini akan memberikan mahasiswa kesempatan menjalin networking dengan masyarakat.
“Beberapa waktu lalu saya membuka KKN di Universitas Halu Oleo (UHO). Saya sampaikan kepada mahasiswa agar jangan mengejar nilai saja, tapi manfaatkan dengan berinteraksi dengan banyak masyarakat. Sehingga apa yang tidak bisa didapatkan di kampus bisa didapatkan dalam kegiatan tersebut,” ujarnya.
Intan juga menambahkan, mahasiswa Indonesia saat ini berjumlah 7 juta. Ada sejumlah mahasiswa yang memang sedari awal bercita-cita untuk bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan tidak bergantung pada orang lain.











